Mengerikan sekali, saat bertambah umur, orang itu merayakannya dengan penuh kegembiraan dan kebahagiaan, padahal dibalik itu semua, kesuranaman datang, dengan membawa segala kegelisahan.
Mulai dari kekasih yang meninggalkannya tanpa sebab, kerabat dekat yang menjauh karna tau otang tuanya jatuh miskin, hingga keluarganya sendiri yang kabur, karna terjerat hutang di bank.
Akhirnya,orang itu membakar rokok terakhir yang ada di sela-sela kantongnya, lalu menenggak sisa-sisa intisari yang ia beli tadi malam,
Sambil membayangkan betapa katroknya diri sendiri, karna terlalu bahagia malam itu
2020
Bertambah umur; tulisan berjudul bertambah umur ini, saya dedikasikan kepada seseoang yang sedang bertambah umur tetapi terlalu bahagia saat merayakannya, padahal sebenarnya dia semakin dekat dengan keamtian, kesuraman ,kesepian dan masih banyak hal-hal negatif yang lainnya.
Tetapi, terserah sih mau merayakannya dengan terlalu bahagia atau pun tidak, because, life is free and life is choice.
Pak, beikut ini adalah suara-suara tangis yang paling menyakitkan
Suara tangis seorang anak yang sedang melihat kedua orang tuanya bertikai, saling tuduh-menuduh siapa yang selingkuh diantara mereka, hingga akhirnya sang anak lebih memilih untuk melangkah ke kamar, lalu meminum obat anti depresan sebanyak-banyaknya, agar gelap semakin gelap
Suara tangis seorang anak yang tinggal di kolong jembatan, yang di buang orang tuanya karna terkena imbas perceraian. ia selalu menangis, tak punya tempat tinggal, kepanasan saat siang, kedinginan kala malam, dan kelaparan sepanjang hari.
Suara tangis seorang perempuan yang terpaksa menjadi pekerja seks di jam empat pagi, karna sudah hampir menjelang subuh tak ada satu pun pria yang ingin memakai jasanya, hal ini ia lakukan hanya untuk menebus obat kedua orang tuanya yang sakit.
Suara tangis seorang bapak yang hari ini dagangannya tak ada satu pun yang terjual, hingga tak mampu membayar kontrakan yang sudah tiga bulan nunggak tak mampu membayar iuran sekolah sang anak, hingga akhirnya terpaksa putus sekolah.
Suara tangis seorang ibu yang hari ini tak bisa memasak untuk anaknya, karna beras sudah habis, susu pun sama, susu terakhir sudah di seduh malam tadi, uang tak da untuk membeli, anak yang terus merengek kelaparan dan suami yang rela kabur, meinggalkan luka yang usang.
2020
Suara; tulisan yang berjudul suara ini menggambarkan suasana sekarang yang sedang chaos, tulisan-tulisan ini menggambarkan problematik-ptoblematik yang ada, sesungguhnya suara tangis sudah merebak kemana-mana pak, suara tangis suda terdengar dimana-mana, mulai dari di kontrakan seluas 2x3, kolong jembatan, perempatan lampu merah, emperan toko-toko, di bawah fly-over, bahkan di kuburan pun ada. Dan sesungguhnya tulisan-tulisan tersebut lebih panjang dari apa yang kalian baca.
Pada circa 2020,saya dan beberapa orang beranggapan bahwa,menaruh ekspektasi kepada manusia adalah hal yang menyenangkan,tetapi pada dasarnya tuan dan puan keliru tentang itu,namun saya pun begitu.
Awalnya manusia berekspektasi kepada manusia lainnya secara total,dan pada akhirnya kecewa,ya katrok sih,seperti menggantungkan diri sendiri di pohon belakang rumah,atau meminum obat anti depresan hingga over dosis
Memang sudah seharusnya,saya menjalani hidup tanpa berekspektasi pada siapa pun,semisal nanti berekspektasi pada seseorang,ya sewajarnya aja sih, sambil memegang erat hukum murphy,bahwa hal buruk yang mungkin terjadi,akan benar-benar terjadi.
2021
Ekspektasi; pada dasarnya tulisan berjudul ekspektasi ini, saya dedikasikan untuk diri saya sendiri, ya tujuannya sederhana, cuma sebagai pengingat aja sih, agar ketika saya berharap kepada seseorang tentang apa pun itu, yaa berharap dengan sewajarnya aja, dan bila nanti saya berharap kepada seseorang, saya akan memegang erat hukum murphy "bahwa hal buruk yang mungkin terjadi, akan benar-benar terjadi."
Di penghujung tahun ini, tak ada lagi semacam ucapan-ucapan omong kosong, seperti ucapan selamat tahun baru, semoga sukses, sehat selalu dan semacam omong kosong positive nan naive lainnya, yang ada hanya ucapan selamat untuk ketakutan baru, sebab ketakutan sesungguhnya sudah menyambut di tahun depan.
Ketakutan ini bukan seperti ketakutan yang biasanya, melainkan ketakutan yang membuat kita ketar-ketir, mulai dari wabah yang tak kunjung selesai, varian-varian baru yang bermunculan, perubahan iklim, bahkan barangkali kiamat sudah menyambut di tahun depan.
Maka dari itu, saran mutakhir yang ingin saya berikan adalah habiskan sisa waktu di hidupmu untuk jangan terlalu mudah untuk percaya kepada manusia, sebab percaya kepada manusia sama halnya dengan menabrakan diri sendiri ke kereta, lalu terseret sejauh tiga belas kilometer.
2020
#Triggerwarning
Di penghujung tahun; tulisan yang berjudul di penghujung tahun ini, di dalamnya cuma berisi sedikit saran aja sih dari saya, sisanya seperti judul web ini cuma (omong kosong dan gimik) belaka xixixi.
Tetapi, terserah sih mau mengambil sarannya atau pun tidak, because, life is free and life is choice, dan yang terpenting, ambil baiknya buang buruknya.
Ketika kematian datang, semua kedamaian juga datang,
Mulai dari...
Tak mendengar lagi suara pintu yang dibanting pada pukul dua malam
Tak mendengar lagi suara piring yang pecah karna bentuk pelampiasan
Tak mendengar lagi suara ocehan-ocehan yang bikin sakit kepala karena kedua orang tua bertikai, saling tuduh menuduh,siapa yang selingkuh diantara mereka
Tak mendengar lagi suara tangis orang tua karna melihat anaknya sudah terbujur kaku di gudang kosong belakang rumah, karna meminum obat anti depresan terlalu banyak.
Dan yang terakhir,
Tak mendengar lagi doa apa yang mereka berikan saat aku selesai di makamkan.
2020
Tidak ada yang lebih berharga daripada kematian; tulisan berjudul tidak ada yang lebih berharga daripada kematian ini, menceritakan tentang seorang anak yang kurang beruntung, sebab terlahir di keluarga yang tak harmonis.
Lantaran tak kuat dengan beban hidupnya dan problematik yang ada pada keluarganya, yang pada akhirnya dia bunuh diri di gudang kosong belakang rumah, dengan meminum obat anti depresan hingga over dosis.